-->
DATA DI FLASHDISK HILANG AKIBAT VIRUS. BAGAIMANA?
Kini, flashdisk telah dimiliki oleh banyak orang. Baik itu pelajar, guru, mahasiswa dan lain sebagainya menggunakan flashdisk untuk menyimpan data. Ukuran daya tampung dan merk flashdisk bervariasi, ada yang mampu menampung data sebanyak 1 gb, 2gb, 4 gb, 8 gb dan lainnya (gb=Gyga Byte); ada yang bermerk kingston, vandisk, sandisk, dan banyak merk lainnya.
Seiring dengan berkembangnya teknologi ini, banyak juga permasalahan yang terjadi, baik itu kerusakan secara fisik maupun data didalamnya. Entah itu disebabkan oleh benturan fisik ataupun disebabkan oleh virus. Karena ada masalah pasti ada sebab, ada masalah juga ada solusinya.

Disini saya akan memberikan sedikit pengetahuan dan pengalaman saya tentang permasalahan yang sering terjadi pada flashdisk serta cara mengatasi permasalahan tersebut.
Suatu saat saya bermaksud memindahkan file dari komputer teman saya ke komputer saya dengan menggunakan flashdisk sebagai perantara. Ketika saya memasukkan flashdisk saya ke komputer teman tidak ada masalah. Flashdisk bekerja dengan baik. File yang berada didalanya pun utuh. Tetapi ketika saya memasukkan flashdisk ke komputer saya langsung terdeteksi virus. Karena saya menggunakan antivirus gratis alias trial maka tidak terdapat fitur "repair" sehingga saya men"delete" habis setiap file yang terdeteksi sebagai virus.
Setelah selesai scan flashdisk saya, tiba-tiba semua file yang berada pada folder-folder di flashdisk hilang. Saya sempat kebingungan karena semua file-file saya sangat penting. Tetapi anehnya size flashdisk saya tetap saat dilihat di properties. Hanya saja didalam flashdisk saya hanya ada folder utama yang isinya kosong.
Melihat di properties "used space" flashdisk saya tetap, saya merasa file-file saya tidak hilang melainkan disembunyikan oleh si virus dan saya yakin file-file dalam flashdisk saya bisa diselamatkan. Akhirnya ada seorang teman saya yang memberitahukan bahwa memang file-file yang ada di flashdisk sering disembunyikan oleh virus dan dia memberitahukan bagaimana memunculkannya lagi.
Adapun langkah-langkahnya:
1. Scan flashdisk dengan antivirus yang update. Baik antivirus yang full versi ataupun trial yang penting update.
2. Jika terdeteksi virus berikan tindakan "repair" (sangat disarankan jika ada) atau "move to quarantine" atau "delete". Biasanya yang saya alami, file yang terdeteksi sebagai virus memang bukan file kita, melainkan virus yang menduplikat file asli sehingga namanya hampir sama cuman beda ekstensinya. Tetapi jika file gambar (*.jpg; *.jpeg; *.gif; *.png; dsb.) sering terinfeksi sehingga jika kita menghapus virus itu maka besar kemungkinan file gambar kita ikut terhapus. Kasihan deh.
3. Jika setelah di scan terdapat banyak virus yang terdeteksi tetapi file-file penting kita utuh di dalamnya maka anda patut bersyukur kepada Tuhan YME. Jika semua atau sebagian file anda hilang maka lakukan:
1) Check Poperties flashdisk anda apakah "used space" tetap atau tidak. Jika tetap berarti file anda masih ada, tetapi jika used space nya berkurang atau nol atau 4.00 kb berarti file anda ada yang hilang.
2) Klik Start menu>Programs>Accessories>Command Prompt.
Atau
Klik Start menu>run>ketik:cmd>ok.
3) Setelah Commandfrom ketik:
[DriveFlashdisk]:>enter>(ketik)attrib –s –h /s /d>enter
Contoh:
Ketik F: lalu enter hingga tertulis F:\>_; lalu ketik attrib –s –h /s /d hingga tertulis F:\>attrib –s –h /s /d lalu enter.
Tunggu beberapa saat.
Jika file-file yang hilang muncul maka bersyukurlah tapi jika tidak berarti ada penyebab lain yang saya belum tahu. Langkah ini juga berlaku bagi hardisk /handphone(yg terdeteksi win explorer)/mp3 atau mp4 player. Selamat mencoba. Mudah-mudahan bekerja dengan baik.Silahkan kirim komen anda di blog ini

2 comments:

Terimakasih dan jangan sungkan untuk berdiskusi atau memberikan saran di kolom komentar.

 
Top